BOTU (RG) – Sejumlah item proyek infrastruktur yang bakal didanai dengan pinjaman dana Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) untuk provinsi Gorontalo tahun 2021, saat ini progres atau tahapannya, tengah dalam proses tender. Hal itu disampaikan langsung oleh Ketua Komisi III Deprov, Idrus Thomas Mopili, yang merupakan mitra dari OPD-OPD pelaksana proyek infrastruktur seperti di Dinas Pekerjaan Umum (PU) provinsi Gorontalo. “Di bulan Desember 2021 lalu, masih dalam tahap persiapannya. Dan, dari informasi yang kami (Komisi III) peroleh, di saat ini (awal Februari) sudah dalam proses tender. Yang artinya, tidak lama lagi, akan segera dilakukan realisasi-nya dilapangan,” sahut Thomas, didampingi sejumlah jajaran keanggotaannya, dari komisi yang membidangi urusan Perencanaan dan Pembangunan itu.
Seperti diketahui, untuk pinjaman dana PEN provinsi Gorontalo di 2021 itu, mayoritas peruntukannya pada pekerjaan-pekerjaan infrastruktur. Seperti perbaikan jalan Jhon Ario Katili atau eks jalan Andalas, lanjutan pekerjaan jalan Pilolodaa di Kota Gorontalo dan tembus hingga kecamatan Batudaa kabupaten Gorontalo. Lalu ada proyek pembangunan infrastruktur kanal Tanggidaa, pompa antisipasi banjir di Kota Gorontalo, pekerjaan akses jalan yang menghubungkan kecamatan Wanggarasi hingga kecamatan Taluditi, di kabupaten Pohuwato, hingga proyek infrastruktur pengembangan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Hasri Ainun Habibie. (ayi)
