GORONTALO (RAGORO) – Penanganan penyebaran kasus Covid 19 di Provinsi Gorontalo terus dimaksimalkan. Berbagai upaya dilakukan untuk menekan angka penyebaran virus corona. Dari data yang dirilis Dinas Kesehatan Provinsi Gorontalo per 9 November 2021 ini, total jumlah kasus terpapar Covid 19 sebanyak 11.827 pasien, dalam perawatan nol pasien, sedangkan pasien sembuh sebanyak 11.367 orang dan pasien meninggal 460 jiwa.
Angka ini perlahan mulai berkurang sejak pertengahan tahun ini, dimana tingkat kesadaran masyarakat akan pentingnya menerapkan protkes dan melakukan vaksinasi, sudah cukup tinggi. “alhamdullah kondisi terus membaik, sekarang kita sudah berasa dizona hijau, namun ini jangan menjadikan kita lengah, karena jika kita lalai sedikit saja, maka angka ini bisa naik lagi.
tetap jaga kesehatan, patuhi prokes dan segeralah mengikuti vaksinasi, agar kita bisa terbebas dari virus ini,” himbau Gubernur Rusli Habibie. Sementara itu, sesuai instrukis Mendagri RI tertanggal 8 November 2021, tentang Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM), terdapat tiga daerah di Provinsk Gorontalo, yang mulai memberlakukan PPKM Level 1 yakni Kota Gorontalo, Kabupaten Pohuwato dan Kabupaten Boalemo. Sementara tiga daerah yakni Kabupaten Gorontalo, Kabupaten Gorontalu Utara dan Kabupaten Bone Bolango, menerapkan PPKM Level 2.
Dalam inmedagi ditekankan pula bahewa seluruh daerah wajib melakukan percepatan vaksinasi untuk melindungi sebanyak mungkin orang, dan upaya ini dilakukan untuk menurunkan laju penularan serta mengutamakan keselamatan mereka yang rentan untuk meninggal (seperti lansia,
orang dengan komorbid) mengingat kapasitas kesehatan yang terbatas dan dampak jangka panjang dari infeksi COVID-19. (rg-25)