Editor : Afridianto Rasid
GORONTALO (RG.COM)—Cara mengatasi kolesterol tinggi di perayaan Hari Natal dan Tahun Baru, banyak yang kalap mengonsumsi daging sehingga berisiko memicu kolesterol naik di dalam tubuh.
Meski daging pada dasarnya merupakan satu sumber protein hewani yang baik untuk tubuh, namun jika dikonsumsi secara berlebihan dapat meningkatkan kadar kolesterol dalam darah. Ini karena daging mengandung lemak jenuh dan kolesterol yang tinggi.
Lantas, bagaimana cara menurunkan kolesterol tinggi? Dikutip dari laman Kemenkes, salah satu caranya yakni dengan mengonsumsi makanan penurun kolesterol.Adapun Makanan penurun kolesterol bisa berupa makanan dengan kandungan Low-Density Lipoprotein (LDL) alias kolesterol jahat yang rendah. Namun bisa juga makanan yang punya kandungan High-Density Lipoprotein (HDL) atau kolesterol baik yang lebih tinggi.
1. Sayuran Hijau
Sayuran hijau, seperti bayam, arugula, dan kangkung, terbukti dapat membantu menurunkan kadar kolesterol. Hal ini karena antioksidan yang terkandung di dalam sayuran hijau mampu mengikat asam empedu yang terbuat dari kolesterol, sehingga mencegah terakumulasinya kolesterol dalam darah.
2. Kacang-kacangan
Kacang-kacangan juga membantu menurunkan kolesterol karena kandungan fitosterol di dalamnya mampu menghambat penyerapan kolesterol jahat di dalam darah.
3. Pisang
Kandungan zat inulin pada pisang berguna untuk mengurangi kolesterol dari makanan yang Anda konsumsi. Hal ini membantu Anda untuk mengendalikan kadar kolesterol.
4. Oat
Oat yang terbuat dari gandum, mengandung beta glucan yang dapat menurunkan kolesterol jahat dalam darah. Selain itu, beta glucan di oat juga bisa mengurangi penyerapan kolesterol dari makanan yang Anda konsumsi.
5. Teh Hitam
Teh hitam termasuk salah satu jenis minuman yang dapat menjaga kadar kolesterol dalam darah. Kandungan flavonoid pada teh hitam diketahui dapat membantu kinerja jantung, menurunkan kadar kolesterol, dan menurunkan risiko hipertensi.
6. Susu Kedelai
Minuman lain yang juga bisa dijadikan sebagai penurun kolesterol adalah susu kedelai. Susu kedelai sendiri mengandung isoflavon yang berguna untuk menurunkan kadar kolesterol dalam darah. Tidak hanya susu kedelai, makanan yang berasal dari olahan kacang kedelai juga memiliki kandungan isoflavon yang tinggi, seperti tempe dan tahu.
7. Wortel
Wortel adalah sayuran yang dapat dimakan pengidap kolesterol tinggi. Sayuran berwarna jingga ini mengandung serat (selulosa, hemiselulosa, lignin) yang dinilai bisa memperbaiki penyerapan kolesterol dari saluran cerna dan menurunkan kadarnya dari dalam darah.
8. Terong
Dalam sebuah penelitian pada hewan uji, jus terong sebanyak 10 milliliter (ml) terbukti menurunkan kadar kolesterol jahat (LDL) dan trigliserida. Hal ini tidak mengherankan karena satu cangkir terong (94 gram) mengandung serat sebanyak 2,4 gram.
Walaupun begitu, diperlukan penelitian lebih lanjut pada manusia untuk membuktikan efektivitas terong dalam menurunkan kolesterol.
9. Okra
Okra adalah sayuran yang dikenal mengandung banyak serat. Dalam setiap 100 gram porsinya, terkandung sekitar 3,2 gram serat. Karenanya, okra dianggap sebagai sayuran yang bisa dimanfaatkan sebagai obat alami kolesterol tinggi.
10. Lobak
Lobak adalah sayuran yang masih satu keluarga dengan wortel. Setiap setengah cangkir porsinya, sayuran ini mengandung sekitar 3 gram serat. Kandungan serat yang dimiliki lobak tidak hanya dinilai mampu mengurangi kadar kolesterol, tapi juga menurunkan risiko penyakit gula darah dan tekanan darah tinggi (hipertensi).****