Lokasi Mandi Safar di Atinggola Destinasi Wisata Menjanjikan

296
ADV
10
Wakil Ketua 1 DPRD Gorut, Roni Imran saat ikut bersama pada ritual mandi safar di Desa Buata, Kecamatan Atinggola. (Foto : dok)

GORUT (RAGORO) – Tidak hanya sekadar menggelar event tahunan. Namun, ke depan, lokasi ritual mandi safar di Desa Buata, Kecamatan Atinggola, dapat menjadi satu destinasi wisata yang punya potensi dan menjanjikan.

Hal tersebut disampaikan Wakil Ketua 1 DPRD Gorut, Roni Imran, setelah baru-baru ini hadir pada ritual mandi safar tahun 2021 di lokasi tersebut.

Ia menilai, tampilan baru lokasi mandi safar yang tepat berada di pinggir Sungai Andagile merupakan destinasi wisata yang punya potensi untuk terus dikembangkan.

“Tentu ini menjadi satu destinasi wisata. Apalagi, saat ini sudah bagus, karena sudah dibangun tanggul di bantaran sungai kurang lebih 600 meter dengan anggaran Rp 300 miliar.

Sehingga masyarakat tidak perlu khawatir lagi ketika hujan deras, karena memang sebelumnya lokasi mandi safar itu terancam longsor, karena adanya abrasi sungai,” tutur Roni.

Selebihnya, politisi Partai Nasdem ini berharap sesuai dengan tradisi dan kepercayaan masyarakat, ritual mandi safar ini sebagai penolak bala. Artinya, menghindarkan musibah, baik di bidang pertanian, seperti hama dan lain sebagainya.

“Dengan harapan petani bisa sukses. Mandi safar ini juga termasuk menolak berbagai penyakit, begitu juga menolak virus Corona,” tandasnya. (RG-56)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *