Editor : Sahril Rasid
GORONTALO (RG.COM)—Sekda Provinsi Gorontalo Sofyan Ibrahim sejak pukul 00.00 wita tadi malam 13 Mei 2024 resmi bertugas sebagai Pelaksana Harian (Plh) Penjabat Gubernur Gorontalo.
Sofyan Ibrahim mengantikan Penjabat Ismail Pakaya yang masa tugasnya berakhir Sabtu 12 Mei 2024 kemarin.
Sementara itu belum ada keputusan dari Presiden melalui Kemendagri terkait dengan status Penjabat Gubernur Gorontalo.
Apakah Ismail Pakaya akan diperpanjang masa tugasnya, ataukah akan diplot Penjabat gubernur Gorontalo yang baru hingga terpilihnya gubernur definitive akan datang.
Ismail Pakaya yang diwawancarai Rakyat Gorontalo.Com beberapa hari lalu, mengakui kalau dirinya belum mendapatkan informasi apapun dari Kemendagri.
“ Yang pasti masa tugas saya di Gorontalo sebagai Penjabat Gubernur berakhir 12 Mei. Diparpanjang atau tidak. Saya sendiri belum mendapat pemberitahuan dari Kemendagri,’ tegas Ismail Pakaya.
Sebagai pejabat pemerintah, ia hanya melaksanakan perintah atasan saja.
Untuk itu ia mengigatkan seluruh ASN di Provinsi Gorontalo untuk bekerja sesuai dengan tugas masing masing.
Karena urusan Penjabat Gubernur itu merupakan kewenangan presiden. Siapun yang ditugaskan sebagai pj gubernur itu tidak ada masalah.
Sementara itu ketua DPRD Provinsi Gorontalo Paris Yusuf yang dihubungi tadi membenarkan terkait dengan penunjukan Plh Gubernur Gorontalo/
“ Plh Gubernur ditunjuk untuk mengantisipasi kekosongan kepemimpinan. Pasalnya sebelum tgl 12 Mei itu beruntun hari libur, apalagi tgl 12 Mei itu hari minggu,” ujar Paris Yusuf.
Disatu sisi dijelaskan, terkait dengan tugas DPRD Provinsi Gorontalo untuk mengusulkan sejumlah nama ke Presiden melalui mendagri sudah dilakukan.
“ Empat nama sudah kami usulkan ke Presiden, diantaranya Pak Ismail Pakaya,Sofyan Ibrahim, Pak Salahudin Muhammad, Yus Huntuyungo, “ Ujarnya
Menurutnya secara tugas DPRD telah melaksanakan tupuksinya.
Persoalan kemudian belum ada keputusan dari Presiden, kita harus menunggu bersama.
Diakuinya sejauh ini tidak ada kendala dengan belum ditetapkannya pj gubernur Gorontalo.
“ Mungkin lebih pada kelengkapan administrasi di Kemendgari, Disatu sisi, adanya liburan beruntun, yang bisa saja mempengaruhi sehingga tersendatnya penentuan PJ Gubernur ini,’ tegas Paris Yusuf.
“ Kita tunggu sehari dua, saya yakin sudah ada keputusannya terkait PJ Gubernur Gorontalo,; ujar Paris*****