Headlines

Femi Kristina Udoki Caleg PAN, Siap Jajaki  Terjalnya Puncak Botu

551
×

Femi Kristina Udoki Caleg PAN, Siap Jajaki  Terjalnya Puncak Botu

Sebarkan artikel ini
Femi Kristina Udoki

Penulis/Editor : Sahril Rasid

GORONTALO (RG.COM)—Femi Kristina Udoki akhirnya memutuskan terjun ke politik. Sebuah keputusan yang bertahun tahun dipertimbangkannya.

Partai Amanat Nasional (PAN) meniadi “perahu’ yang meniadi  pilihan sebagai sarana mengarungi samudra politik menuju kursi legislatif Provinsi Gorontalo DI 2024.

Pilihan berlabuh ke PAN sebuah tawaran dadakan yang langsung disetujuinya, apalagi PAN memberikan no urut 1 baginya untuk caleg DPRD Provinsi Gorontalo dari Dapil Gorontalo II Kabupaten Bone Bolango.

“ Keputusan ini sudah melalui sebuah renungan yang panjang. Jadi tidak ada kata menyesal, apalagi keliru mengambil keputusan,’ tegas Femi dengan nada mantap saat berbincang dengan Rakyat Gorontalo.Com

Femi bukanlah perempuan biasa, sejak dibangku kuliah sudah diasa organisasi mahasiswa menjadi pintu berkarir di dunia jurnalistik.

Hampir 25 tahun menjadi wartawan di Gorontalo mengantarkannya menjelajahi dunia seakan tanpa batas.

Diawal pemilu secara langsung, ia menjadi bagian penyelenggara pemilu (KPU) Bone Bolango, dan nyaris selalu terlihat dalam kegiatan pemilu dan terakhir tim seleksi.

“ Satu hal yang berat saya harus meninggalkan dunia jurnalistik. Inilah yang menbuat saya harus berfikir kembali, cukup lama, sampai akhirnya saya siap berkompetisi menjadi wakil rakyat,’ tegas Femi Kristina Udoki dengan nada bicara bergetar dengan mata berkaca kaca.

Diakuinya tugas jurnalistik (wartawan) hampir sama dengan anggota legislatif. Hanya saja perkembangan teknologi menyebabkan dunia jurnalistrik makin kompleks.

Sedangkan di DPRD baginya kekuasaan untuk lebih membaktikan diri ke daerah (Gorontalo) jauh lebih nyata dan dampaknya bisa secara langsung.

Diakuinya tawaran untuk terjun ke politik, bukan saat ini saja. Tapi sejak 10 tahun belakangan ini. Tapi profesi wartawan terlalu melekat dirinya.

Sepertinya dunia jurnalistik bukan lagi arena yang bisa menyalurkan hasrat seorang aktivis wanita. Femi Kristina Udoki butuh tantangan baru, agar ide ide dan gagasan bisa menghasilklan satu bermanfaat.

Apalagi secara jaringan, Femi Udoki bukan hanya berkelas Gorontalo tapi memiliki jaringan secara nasional.

“ Bukan saya bosan, tapi saya butuh tantangan baru, seditidaknya saya ingin berbuat lebih dari apa yang saya buat sekarang ini untuk Gorontalo,’ tegas Femi.

Sayapun secara tegas tidak akan meninggalkan dunia jurnalistrik.

“ Mungkin saya tidak lagi menjalankan tugas dan fungsi wartawan. Tapi setidaknya keilmuan dan pengalaman menjadi wartawan bisa dimanfaatkan untuk memjuangkan aspirasi masyarakat,’ tegas Femi Udoki.

Diakuinya, terjun politik ada resiko diambilnya, jika tidak terpilih.

“ Saya sudah mantap, apapun yang terjadi saya tidak terlalu mempersoalkan. Setiap pilihan ada resikonya. Untuk itu saya lebih fokus untuk terpilih, insya allah jika Allah SWT merestui dan masyarakat digerakan untuk memilih saya,” kata Femi Udoki lagi. *****

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *