Headlines

Peletakan Baru dan Resmikan Containerized Oxygen, Bupati Apresiasi RS. Dunda Terus Berbenah

385
×

Peletakan Baru dan Resmikan Containerized Oxygen, Bupati Apresiasi RS. Dunda Terus Berbenah

Sebarkan artikel ini

KABGOR – Pembenahan-pembenahan RS. Dunda Limboto terus dilakukan. Hal itu terlihat dari pengresmian 1 (satu) Containerized PSA Oxygen Generator model MNPO-25 (Generator Oksigen) dan Peletakan Batu Pertama Pembangunan Layanan Unggulan Rumah Sakit, gedung Neuro Center, Selasa (27/6/2023).

“Dengan demikian juga kita bisa jual oksigen kepada masyarakat umum tinggal bagaimana kerja sama dengan kadin melalui KSO harus ada perijinannya,” Kata Nelson

Nelson berharap, kepada Rumah Sakit MM Dunda ini bisa memelihara generator oksigen ini dengan baik dan terus membuat terobosan dan inovasi dan kerja sama yang bisa dilakukan.

Dilain sisi, dalam peletakkan batu pertama pembangunan gedung Neuro, ini juga termasuk dalam rangka pelayanan, dan ini dibangun melalui dana APBN yang kurang lebih 8 miliar.

“Semua program ini untuk pengembangan rumah sakit karena kita tahu bersama rumah sakit Dunda ini rumah sakit yang kedua dari rumah sakit aloesaboe yang pelayanannya paling banyak pasien,”ungkap Nelson

Oleh karena itu, Nelson berharap dengan pembangunan ini pelayanan akan lebih baik juga disamping itu tahun depan pihaknya akan melihat yang perlu di benahi di rumah sakit ini tersebut.

“Tahun depan kita lihat apa yang perlu di benahi contohnya pasien itu banyak meminta VIV namun terbatas, olehnya BSG rencana akan memberikan dana kepada RS MM Dunda Limboto.

Kata Nelson BSG akan memberikan dana untuk membangun gedung juga mungkin ada fasilitas penunjang yang lainnya, hal tersebut sementara akan di komunikasikan dengan pihak rumah sakit dan BSG.

“Yang dilayani disini bukan hanya masyarakat Kabupaten Gorontalo tetapi juga dari luar Provinsi Gorontalo,” pungkasnya.

Dengan dua agenda itu pula Bupati mengapresiasi pembangunan yang ada. Sebab membangun dengan keterbatasan anggaran adalah hal yang baik. Sehingga tidak melulu berharap pada APBD daerah, namun menciptakan peluang peluang anggaran dari pihak lainnya.

” Ini bagus. Berkreativitas ditengah ketersediaan anggaran. Hingga mencarinya dari berbagai pihak. Sehingga kucuran anggaran anggaran itu tercipta,” ujarnya. (*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *