PEMKOT (RAGORO)- Dua hari berturu-turut Walikota Gorontalo Marten A. Taha melakukan monitoring penyaluran minyak goreng kepada wara masyarakat di Kota Gorontalo. Menurutnya, bantuan yang bakal diterima oleh masyarakat tidak ada pemotongan sebab kata Walikota dua periode, bantuan tersebut akan langsung diserahkan sepenuhnya. “Untuk Bantuan Pangan Non Tunai ini masing-masing diterima oleh Penerima sebesar Rp. 200.000 ,- Dan BLT yang diterima sebesar Rp. 100.000 ,- selama tiga bulan dan akan diberikan sekaligus sebesar Rp. 300.000 . Jadi, total yang diterima oleh bapak dan ibu sekalian sebesar Rp. 500.000, “ujar Marten, kepada awak media. Diketahui pula Pemerintah Pusat hingga Pemerintah Daerah terus berupaya dalam mengatasi kelangkaan minyak goreng di kalangan masyarakat. Melalui program Bantuan Langsung Tunai (BLT) minyak goreng dan Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) dari Pemerintah Pusat kepada Pemerintah Daerah terus disalurkan di Kota Gorontalo. Dengan adanya kelangkaan ini kata Marten, kebijakan bapak Presiden memberikan BLT dalam bentuk uang tunai. “Ini dengan adanya kelangkaan minyak goreng, maka melalui kebijakan bapak Presiden memberikan BLT dalam bentuk uang tunai, “pungkasnya.(lev).
