PEMKOT (RAGORO)- Pemerintah Kota Gorontalo kembali terima paket bantuan berupa Alat Kesehatan (Alkes) dari BRI Cabang Gorontalo. Program BRI Peduli tersebut diterima langsung oleh Walikota Gorontalo Marten A. Taha, saat mengisi suatu acara Pemerintah di Kota Gorontalo, Pekan kemarin. “Terima kasih banyak pak Pimcab (Bapak Muh. Taswin T.). Bantuan ini tentunya sangatlah bermanfaat bagi kami Bapak Pimpinan Cabang Bank Rakyat Indonesia. Dikarenakan, kita pada saat ini lagi gencar-gencarnya untuk melakukan bagaimana dalam menurunkan angka stunting di Kota Gorontalo, “ujar Marten dalam sambutannya.
Jika di ukur secara rill dilapangan, Marten sampaikan, angka stunting di Kota Gorontalo berdasarkan jumlah bayi yang lahir setiap hari, baik itu dirumah sakit maupun di tempat-tempat persalinanan puskesmas dan lain sebagainya maka sebenarnya angka stunting kita jauh dari yang dilakukan melalui SSGI (Survei Status Gizi Indonesia). Menurutnya, survei status gizi Indonesia menyatakan, angka stunting di Gorontalo berada di angka 26,50 persen. “Artinya, angka ini adalah angka yang tinggi. Banyak orang-orang yang lahir pendek, (kurang gizi) khususnya di Kota Gorontalo, “ucapya.
Lanjut, di Kota Gorontalo kata Marten, jumlah bayi yang lahir sesuai data yang ada di Dinas Kesehatan, rata-rata disetiap tahun kurang lebih 10 ribu angka kelahiran. Jika dibandingkan dengan orang nikah, di Kota Gorontalo rata-rata 1100 tiap tahun. “Tertinggi nikah pada bulan saban. Dan terus terang, angka janda menghawatirkan sekarang ini. Terutama dikalangan PNS. Kemarin saya membina 17 pasang yang mau pisah. Dan itu semua PNS. Nah, bagaimana diluar PNS, pastinya banyak sekali, “tegas Marten.
Dengan kelahiran yang seperti itu, Marten berharap, anak-anak bayi di Kota Gorontalo yang lahir agar bisa tumbuh sehat, bugar. Maka, stunting dalam artian adalah kondisi gagal tumbuh akibat kekurangan gizi di seribu hari pertama kehidupan anak. Kondisi ini berefek jangka panjang hingga anak dewasa dan lanjut usia. “Olehnya, BRI merupakan BUMN yang hadir untuk negeri mereka selalu peduli untuk warga masyarakat sekitarnya. Terima kasih banyak Pak Pimcab, bahwa melalui kegiatan BRI Peduli kami diberikan bantuan. Dan bantuan ini sangat bermanfaat bagi kami Pak, dikarenakan untuk melaksanakan program, demi suksesnya pembangunan, dan tidak semata-mata dapat diatasi sendiri oleh pemerintah daerah, “tandas Marten.(lev).